Ukuran Glodok Lovebird Untuk Peternakan Yang Lebih Produktif

Glodok lovebird yang tepat meningkatkan produktivitas ternak lovebird 10 hingga 30%, maksimalkan peternakan dengan memilih glodok yang tepat.

Glodok Lovebird

Lovebird adalah burung yang nilainya secara ekonomi bisa dibilang "Mahal", oleh karenanya para peternak pun tidak sembarangan memilih glodok lovebird untuk ternak.

Berikut ini adalah macam macam bentuk glodok lovebird dengan keunggulan dan kelemahannya berdasarkan hasil investigasi tim Lovebird Indonesia

Glodok Lovebird Kaca

Seperti namanya, glodok kaca adalah glodok lovebird yang sebagian bahannya adalah kaca.

Glodok kaca desainnya telah disesuaikan dengan bentuk kandang baterai di pasaran.

Bila Anda membeli glodok jenis ini maka instalasinya tampak seperti dalam gambar dimana pintu glodok rangkap 2 yaitu pintu kayu dan pintu kaca.


Ketika pintu kayu di buka maka kita dapat melihat situasi di dalam glodok namun burung tidak dapat serta merta terbang keluar karena masih tertahan oleh pintu kaca.

Namun begitu, setiap glodok lovebird pastilah memiliki kekurangan dan kelebihan, berikut ini adalah kelebihan glodok kaca beserta kekurangannya:

Kelebihan Glodok Kaca :

1. Mudah memantau situasi di dalam glodok (bertelur, mengeram, feeding)
2. Ketika hendak mengamati telur / anakan tangan tidak perlu masuk ke dalam sangkar ternak, cukup buka pintu glodok dari luar sehingga burung tidak mudah stres.

Kekurangan Glodok Kaca Untuk Ternak Lovebird :

1. Designnya permanen sehingga glodok tidak bisa ditaruh di atas, olehkarenanya glodok lebih mudah kotor karena bagian atas biasanya penuh kotoran lovebird.
2. Terdapat rongga rongga pintu yang terlalu besar sehingga kelembapan glodok kurang dapat terjaga.

Glodok Lovebird Setengah Lingkaran Untuk Sangkar Kapsul

Bagi peternak yang tidak memiliki tempat / lokasi ternak ideal, maka glodok setengah lingkaran adalah satu satunya pilihan.

Glodok setengah lingkaran didesain untuk dipakai sebagai glodok ternak untuk sangkar kapsul.

Jangan dulu memberikan penilaian negatif terkait fungsi dan tingkat keberhasilan glodok setengah lingkaran, karena mungkin Anda belum tau detil tentang glodok kapsul tersebut.

Glodok setengah lingkaran / glodok kapsul hanya dipakai untuk beternak species lovebird ukuran kecil, yaitu NYASA dan BLACK CHEEKED.

Untuk lovebird fischeri atau personata tentunya beternak di sangkar kapsul sangatlah tidak ideal.

Split Aviary pernah mencoba beternak memakai sangkar kapsul, dan memang "it works"

Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan Glodok Setengah Lingkaran :

Kelebihan Glodok Setengah Lingkaran / Glodok Kapsul :

1. Cocok dipakai untuk ternak pada lokasi sempit
2. Cocok dipakai untuk ternak lovebird ukuran kecil (Nyasa dan Black Cheeked)

Kekurangan Glodok Setengah Lingkaran / Glodok Kapsul :

1. Tidak berperi kemanusiaan (tega)
2. Mudah Kotor (harus diletakkan diatas dan diikat dengan kabel theis)
3. Tangan harus masuk kedalam kandang ketika hendak melihat isi glodok (burung bisa lepas / stres)
4. Burung Lovebird kurang bisa bergerak bebas sehingga burung kurang sehat.

Saat kita terpaksa harus beternak dengan kandang kapsul / sangkar kapsul maka glodok setengah lingkaran adalah satu satunya pilihan.

Untuk tingkat produktifitas sebenarnya sama, hanya saja burung harus lebih sering di rekondisi untuk mengembalikan kondisi kesehatan pasca produksi.

Glodok Lovebird Berdiri

Glodok berdiri adalah glodok ternak dengan ukuran lebih tinggi / memanjang ke atas, contoh diatas adalah glodok berdiri dengan posisi pintu berada diluar.



Glodok berdiri dan glodok tidur adalah glodok yang paling banyak dipakai oleh para peternak burung lovebird.

Harga glodok standar seperti gambar diatas adalah antara 15.000 hingga 20.000 berbahan papan kayu. Untuk glodok berdiri berbahan triplek harganya bisa lebih murah.

Kelebihan Glodok Lovebird Berdiri

1. Harganya murah
2. Tersedia di setiap toko burung
3. Tata letak didalam kandang bisa lebih fleksibel dan bebas
4. Kelembapan terjaga karena ukuran glodok cocok untuk burung lovebird

Kekurangan Glodok Lovebird Berdiri

1. Ruangan di dalam glodok terasa sempit untuk burung lovebird ukuran besar
2. Sering didapati telur pecah atau anak lovebird mati karena terinjak injak pada waktu burung hendak masuk atau keluar glodok (ketika melompat)
3. Tangan harus masuk kedalam kandang ketika hendak melihat isi glodok (burung bisa lepas / stres)

Beberapa glodok di kandang Split Aviary juga memakai jenis glodok berdiri, antisipasi agar anakan burung lovebird tidak mati karena indukan melompat adalah dengan membuat sarang lebih tebal.

Glodok Lovebird Tidur / Rebah

Glodok tidur adalah glodok favorit bagi para peternak lovebird : Murah, mudah dibersihkan, fleksibel dan nyatanya memang lebih produktif.

Kelebihan Glodok Lovebird Tidur :

1. Harganya murah
2. Tersedia di setiap toko burung
3. Tata letak didalam kandang bisa lebih fleksibel dan bebas
4. Kelembapan terjaga karena ukuran glodok cocok untuk burung lovebird
5. Telur tidak mudah pecah dan piyikan tidak mudah terinjak injak

Kekurangan Glodok Lovebird Tidur :

1. Tangan harus masuk kedalam kandang ketika hendak melihat isi glodok (burung bisa lepas / stres)

Glodok Lovebird Pohon

Glodok lovebird berbentuk pohon utuh seperti diatas saat ini juga tersedia di toko toko burung tertentu.

Maksud dari pembuatnya adalah agar menyerupai kondisi aslinya di alam liar, dan secara kasat mata terlihat lebih alami, namun fungsinya sama.

Glodok Lovebird Plastik

Glodok lovebird berbahan plastik saat ini juga sudah tersedia di Indonesia.

Dibandingkan jenis glodok kayu, kelebihan penggunaan glodok plastik adalah lebih ringan dan mudah dibersihkan.

Kekurangan glodok plastik adalah harganya jauhlebih mahal dan belum tersedia di semua toko burung tradisional.

Glodok Lovebird Unik

Beternak lovebird adalah hobi yang sekaligus dapat memberikan tambahan penghasilan, jadi kenapa tidak kita expresikan hobi kita dengan cantik?

Itulah mungkin inspirasi para peternak lovebird untuk membuat aneka desain glodok unik, agar senada dengan taman atau tempat beternak sehingga lebih enak dilihat.

Berikut ini beberapa contoh gambar glodok unik untuk lovebird :



Glodok unik 2 pintu







Glodok unik dengan hiasan hiasan tanaman buatan tentunya hanya sekedar memenuhi sisi estetika selama 3 - 4 hari saja, karena di hari ke 5 rumput sintetis itu pasti sudah habis :D





Glodok lovebird unik berbentuk rumah berbahan dasar kayu diatas sebenarnya memiliki kelebihan lain, yaitu sisi atap glodok senantiasa bersih.

Kotoran lovebird di atas glodok pasti terjatuh kebawah, karena posisi atap glodok dibuat miring.






Glodok ber atap miring dan terbuat dari bahan licin kebersihannya dapat terjaga, inspirasi glodok unik yang sangat berguna dari sisi estetika maupun manfaat.





Not recomended :D , glodok lovebird dengan posisi sangat terbuka tidak dianjurkan untuk dipakai, karena kelembapan sarang kurang dapat terjaga sehingga probabilitas telur menetas menjadi lebih rendah.

Jangan lupa baca juga: Update Daftar Harga Lovebird 2019

Diskusi Li tentang Glodok Lovebird 

Beberapa waktu lalu Paseduluran Lovebird Indonesia melakukan diskusi terkait penggunaan glodok dalam forum whatsapp, berikut petikan diskusi yang terjadi diantara peternak senior :




Terjemahan

Fakta dan mitos seputar glodok lovebird:

1. Glodok posisi tidur lebih bagus daripada glodok berdiri
2. Perlu dilakukan penyemprotan pada glodok lovebird agar kelembapan didalam tetap terjaga
3. Membuka glodok pada saat burung mengeram harus dihindari

Glodok Lovebird Ukuran Besar Atau Kecil?

Sharing Om Bedjo

Glodok ukuran besar cocok untuk peternak lovebird yang membiarkan piyikan diloloh oleh indukan sampai dewasa, berjaga jaga seandainya dalam masa pengasuhan tersebut si induk telah bertelur kembali.

Dengan ukuran glodok lovebird besar maka terdapat cukup tempat bagi indukan lovebird untuk membuat sarang kedua didalam glodok tanpa mengganggu sarang pertama.




Sharing Om Saridjan

Glodok lovebird baik berukuran besar maupun kecil yang perlu diperhatikan adalah mana yang paling ideal dari sudut pandang indukan lovebird.

Karena ketika burung telah terbiasa memakai glodok ukuran tertentu dan hendak diganti ukuran lain, maka burung lovebird harus memulai kembali adaptasi, dan itu perlu waktu.

Terbukti dalam penangkaran beliau bahwa acapkali dilakukan pergantian glodok dibutuhkan waktu lumayan lama hingga burung tersebut mau kembali berproduksi.




Sharing Om Bedjo

Dengan perlakuan sama, ternyata hasil maksimal diperoleh dari produksi menggunakan glodok lovebird besar.

Dimana saat beliau memakai glodok besar telur yang dihasilkan oleh satu indukan minimal adalah 2 telur bahkan sampai 6 telur, namun penggunaan glodok lovebird berukuran kecil maksimal telur yang dihasilkan maksimal adalah 4 butir.





Sharing Om Saridjan

Untuk peternak yang membeli lovebird dengan posisi indukan maka jangan lupa wawancara terhadap si penjual, glodok lovebird bagaimana yang sebelumnya digunakan oleh indukan tersebut.

Hal ini untuk menghindari waktu adaptasi dan mengurangi stress indukan ketika pindah rumah baru.

Glodok Lovebird Berdiri Atau Tidur?

Sharing Om Saridjan

Antisipasi terhadap kejutan adalah hal penting, glodok lovebird posisi berdiri rentan terhadap kejutan, dimana bila burung kaget dia akan masuk ke dalam glodok secara tergesa gesa dan kemudian melompat.

Ketika lovebird melompat masuk bisa saja piyikan burung lovebird di dalam glodok terinjak injak dan mati.

Beliau merekomendasikan penggunaan glodok lovebird posisi tidur / rebah dimana sarang berada di sisi lain dari lubang glodok.







Sharing Om Henry

Besar kecilnya ukuran glodok lovebird tidak memberi pengaruh signifikan terhadap hasil produksi, genetika dan kesehatan burung lah faktor utama dalam beternak lovebird.

Perjodohan burung dalam usia belum matang mengakibatkan produksi tidak dapat maksimal, mulailah menjodohkan lovebird ketika kedua calon indukan sudah benar benar dewasa (umur 1 tahun)




Sharing Om Septian

Glodok lovebird yang dipakai adalah glodok lovebird panjang dengan posisi rebah, terkait tentang perlakuan membuka glodok pada saat indukan sedang berproduksi, maka perlu melihat karakter indukan.

Untuk karakter indukan lovebird fighter sebaiknya hanya membuka glodok pada saat hendak dipanen saja. Untuk indukan berkarakter tidak terlalu agresif pembukaan glodok dengan jangka waktu tertentu diperbolehkan.







Berbeda dengan piyikan burung lain, piyikan burung lovebird cenderung aktif bergerak di dalam glodok, oleh karenanya sebisa mungkin menghindari bahan sarang dari bahan bahan yang mudah menjerat kaki anak burung.

Apabila hendak menggunakan kulit jagung (kelobot) baiknya dipotong pendek pendek dan melintang, sehingga nantinya tidak menjerat kaki burung.




Om saridjan merekomendasikan penggunaan serutan kayu sebagai bahan sarang karena cenderung lebih aman dan selama ini telah terbukti.

Menjaga Kelembapan Glodok Lovebird

Agar tingkat penetasan telur lebih optimal (selain asupan nutrisi yang baik dan kondisi telur yang fertile) pengeraman telur lovebird membutuhkan kelembapan agar tingkat penetasan telur lebih maksimal.

Dalam kondisi wild type, lovebird membuat sarang di lubang lubang pohon atau tanaman lembap seperti kaktus yang banyak keberadaannya di afrika.



Dalam penangkaran, kondisi tersebut harus dapat diciptakan agar peluang menetasnya telur lebih tinggi, lalu bagaimana caranya? simak ulasannya berikut ini:











Untuk membuat kelembapan glodok lovebird tetap terjaga, beberapa peternak senior (contohnya om henry) telah melakukan berbagai cara, namun percaya pada indukan adalah cara terbaik.

Secara naluriah indukan lovebird mengetahui apa yang benar benar dibutuhkan oleh telur untuk menetas.

Cukup sediakan bahan bahannya (kangkung dan batang tumbuhan yang mengandung air) maka indukan pasti membawa bahan bahan tersebut masuk ke sarang bila diperlukan.

Jangan lupa juga menaruh bak tempat mandi burung bila diperlukan.




Terkait pengaruh kangkung untuk meningkatkan birahi burung lovebird, komunitas kami tidak begitu percaya hal itu, banyak member dari grup kami memakai kangkung setiap saat entah itu pada saat mengeram atau indukan meloloh.

Bagi kami kangkung adalah tanaman segar yang mengandung klorofil serta zat zat organik lain yang diperlukan oleh lovebird, utamanya kebutuhan burung akan serat agar pencernaan tetap sehat dan tidak terjadi sembelit.

Burung sehat, tidak sakit perut semua menjadi lebih aman dan semua indah pada waktunya.



Demikian sharing terkait glodok dari klub burung lovebird indonesia, semoga bisa menjadi manfaat bagi para peternak lain.
writed by: splitaviary